RAS CHEMICAL
Phone/ WA / Line / sms / Telegram : +6281222278290
raschems@gmail.com
raschems@gmail.com
Toko Kimia Online - Toko kami menjual tepung dextrin atau tepung dekstrin baik secara eceran maupun dalam jumlah besar. untuk pertanyaan silahkan menghubungi contact person kami di 081222278290 atau email : starslabchemical@gmail.com
Dekstrin
adalah karbohidrat yang dibentuk selama hidrolisis pati menajdi gula
oleh panas, asam dan atau enzim. Maltosa, sukrosa dan laktosa adalah
disakarida yang memiliki rumus empiris sama (C12H22O11) tetapi berbeda dalam struktur. Dekstrin dan pati memiliki rumus umum yang sama , – [Cx(H2O)y)]n –
(y = x – 1), yang mana unit glukosa bersatu dengan yang lainnya
membentuk rantai (polisakarida) tetapi dektrin memiliki ukuran lebih
kecil dan kurang kompleks dibandingkan pati. Dektrin larut dalam air
tetapi dapat diendapkan dengan alkohol. Dektrin memiliki sifat seperti
pati. Beberapa dekstrin bereaksi denngan iodin memberikan warna biru dan
larut dalam alkohol 25% (disebut amilodekstrin) sedang
yang lainnya berwarna coklat-kemerahan dan larut dalam alkohol 55%
(disebut eritrodekstrin) dan yang lainnya tidak membentuk warna dengan
iodin serta larut dalam alkohol 70 (disebut akhrodekstrin), yang juga
diidentifikasi sebagai desktrosa ekuivalen (DE) . DE yang tinggi
menunjukkan adanya depolimerisasi pati yang besar. Maltodekstrin adalah
produk dengan DE rendah.
Dekstrin biasanya dibentuk melalui dua tahap proses:
1. Tahap Hidrolisis.
Pada
tahap pertama asam dan air ditambahkan dalam granula pati kering yang
akan memecah polimer pati dalam reaksi hidrolisis dan molekul air
ditambahkan ke dalam polimer pati. Sebagai hasil hidrolisis maka
viskositas pati akan berkurang.Derajad hidrolisis tergantung pada jumlah
asam yang ditambahkan dan lamanya waktu pencampuran dengan pati
gambar1
1. Tahap Kondensasi.Dalam tahap kedua pati yang dihidrolisis dikeringkan dengan panas dan vakum sampai kelembabapn di bawah 3%. Pada
saat pengeringan mencapai level ini maka hidrolisis dihentikan dan air
dibebaskan dari polimer pati. Viskositas pati akan meningkat selama
proses kondensasi ini. Kemudian terjadi transglukosidasi atau
dekstrinisasi yang merupakan pembentukan kembali glukosa dalam ikatan
glukosa dengan dan antar polimer. Ikatan alfa 1-4 dan alfa 1-6 dapat
bertukar. Selama trnasglukosidasi viskositas desktrin secara substansi
tidak berubah.
gambar 2
gambar 2
gambar 3
Dekstrin
kemudian didinginkan dan pH dekstrin dapat dinetralkan dengan
menambahkan amonia. Netralisasi akan menjadikan dekstrin lebih stabil
dalam penyimpanan. Dekstrin larut dalam air dingin dalam berbagai
derajat tergantung pada kekuatan hidrolisisnya. Desktrin ini dapat
digunakan untuk berbagai keperluan.Dektrin
dapat dibuat dari berbagai sumber pati seperti tapioka dan kentang
ataupun jagung. Sifat viskositas yang rendah dari dekstrin menjadikan
dekstrin sering dipakai dalam pembuatan jelli sebagai sumber padatan
yang menstabilkan tekstur permen.
Siklo dekstrin
Struktur siklis ligomer glukosa (disebut siklodekstrin) diperoleh dari pemecahan pati oleh bakteri Bacillus macerans. Unit glukosa diikat
dengan ikatan 1,4. Umumnya siklodekstrin adalah alfa meskipun adapula
yang merupakan beta dan gama sikoldekstrin masing-masing secara
berurutan dengan 6, 7 dan 8 unit glukosa. Sikoldekstrin banyak dimanfaatkan dalam bidang farmasi dan pembuatan tablet herbisida dan pestisida.
Pembuatan Dekstrin
- Pembuatan Secara Enzimatis
Mula-mula pati dengan
konsentrasi 30% diatur pada pH 5,2 kemudian ditambahkan enzim
alfa-amilase. Suspensi kemudian diliquifikasi pada suhu 950C sambil diaduk terus selama 3 jam. Proses inaktivasi enzim dilakukan dengan pendinginan pada suhu -40
selama 1 jam. Dekstrin cair yang diperoleh dituang ke dalam loyang yang
sudah dilapisi plastik kemudian dikeringkan. Setelah kering dekstrin
tersebut dihaluskan dengan blender dan diayak.
2. Pembuatan Secara Asam
Suspensi pati 30% ditambah HCl 0,5%. Suspensi kemudian diliquifikasi pada suhu 950C
dan diaduk. Setelah proses liquifikasi selesai lakukan penetralan.
Dekstrin yang diperoleh dituang dalam loyang dan dikeringkan, diblender
dan diayak.
3. Pembuatan Secara Kering
Tepung tapioka dsangrai selama 3 jam. Penyangraian pertama pada suhu 800C kemduian disemprot dengan HCl 0,4 N dengan tetap diaduk. Suhu dinaikkan sampai 1200C selama 2 jam. Dekstrin kering diangin-anginkan kemudian dilakukanpengayakan dan dikemas.
untuk pemesanan silahkan menghubungi :
RAS CHEMICAL
Phone/ WA / Line / sms / Telegram : +6281222278290
raschems@gmail.com
raschems@gmail.com
No comments:
Post a Comment