RAS CHEMICAL
Phone/ WA / Line / sms / Telegram : +6281222278290
raschems@gmail.com
raschems@gmail.com
Eter - bahan kimia Eter adalah nama senyawa kimia yang memiliki gugus eter (atom oksigen
yang diikat 2 substituen (alkil/aril)). Senyawa eter biasanya dipakai
sebagai pelarut dan obat bius. Molekul eter tidak dapat membentuk ikatan
hidrogen sehingga titik didihnya rendah. Eter sedikit polar (lebih
polar dari alkena). Eter dapat dikatakan sebagai basa lewis dan dapat
membentuk polieter.
Kegunaan dan Dampak Eter dalam Kehidupan
a. Kegunaan
1) Eter digunakan sebagai pelarut.
2) Dietil eter digunakan sebagai obat bius pada operasi.
3) Metil ters-butil eter (MTBE) digunakan untuk menaikkan angka
oktan bensin.
b. Dampak
Pada konsentrasi rendah, eter dapat menyebabkan pusing kepala, sedangkan pada konsentrasi tinggi menyebabkan tidak sadarkan diri.
Sifat-sifat Eter
1. 1. Titik Didih Rendah
Eter memiliki titik didih rendah karena sangat sulit
membentuk ikatan hidrogen. Eter memiliki titik didih yang relatif rendah
dibandingkan isomeri alkoholnya. Kelarutan eter dalam air sangat kecil
(+-1,5%), sehingga merupakan pelarut yang baik bagi senyawa organik yang tidak
larut dalam air.
2. Mudah
Terbakar
Eter mudah terbakar membentuk CO2 dan uap air, eter
terurai oleh asam halida terutama oleh HI. Reaksi dengan senyawa PX3 (Posfor
trihalida) misalnya (PCl3, PBr3 dan PI3) dipergunakan sebagai reaksi pembeda
alkanol dengan eter.